SMKN RU BISA SMART

Selamat Datang di Blog JURNALISTIK Reach the World with the Words

Rabu, 03 Desember 2014

PERSIAPKAN SISWA PRAKERIN MELALUI PEMBEKALAN "PROBLEM SOLVING STRATEGY "


Praktek kerja industri adalah agenda wajib bagi siswa smk, hal ini berkaitan dengan penyelarasan ilmu dan sikap kerja yang mereka dapatkan ketika di dunia kerja. Senin-sabtu (21-06-2013) dilaksanakan pembekalan praktek kerja industri untuk siswa kelas XI TKJ berjumlah 30 siswa yang akan melaksanakan prakerin dari tanggal 1 Maret s.d 1 Juni 2013.
 
Pembekalan siswa sebelum prakerin adalah kegiatan yang harus dilaksanakan mengingat banyaknya masalah yang harus dihadapi siswa dalam kegiatan prakerin (praktek kerja industri) yang berlangsung selama 3 bulan berturur-turut, sehingaa tidak menutup kemungkinan akan ada banyak hal-hal yang perlu diperhatikan pada saat sisw/i sudah berada dilapangan. Masalah-masalah yang harus dihadapi siswa itulah jauh-jauh hari pihak sekolah sudah mengadakan pembeklan guna meminimalsir bahkan berupaya meniadakan kesalahan maupun ketidak puasan hubungan antara pihak industri dan sekolah, oleh karenanya pembekalan sebelum Prakerin ini amat penting untuk di laksanakan dengan menimbang beberapa masalah yang biasanya dihadapi di lapangan sepeti berikut ini yang di sampaikan oleh guru pengampu mata pelajaran Produktif TKJ dan Produktif RPL:

“belajar di dalam kelas dengan praktek dilapangan sangatlah berbeda di sekolah siswa sudah nyaman dengan lingkunan dimana ia berada baik itu guru maupun teman sehingga proses belajar tidak terlalu mendapatkan tantangan, namun hal ini berbeda bahkan sebagian terkejut dengan kondisi di lapangan kerja sesugguhnya, yang mana menuntut kemandirian serta kompetensi perindividu, oleh sebab itu ada beberapa aspek berikut ini yang sangat kami fokuskan sebelum melepas siswa Prakerin”
1.      Masala Pelatihan microsoft  office,membongkar/memasang CPU komputer dan cara memasang tinta printer.
2.      Masalah kedisiplinan, karna kedisiplinan yang berlaku di perusahaan berbeda dengan sekolah.
3.      Masalah etos, kerja yang dimiliki siswa masih rendah , hal ini di sebabkan oleh persaan bahwa mereka masih pelajar dan bukan pekerja.
4.      Masalah tanggung jawab, berkakitan dengan  cara pendidikan dirumah , rasa tanggung jawab siswa masih rendah sehingga ketika mereka dihadapkan kepada keharusan untuk mempertanggung jawabkan setiap kegiatan mereka di perusahaan /industri , mereka cendrung merasa takut.
5.      Masalah kejujuran ,siswa akan mendapatkan ujian serius ketika mereka dihadapkan pada tumpukan hasil produk yang melimpah ,bagus-bagus, dan selintas tidak mendapatkan pengawasan.

Penulis :           IBRAHIM

Tidak ada komentar:

Posting Komentar