Gugus depan gerakan pramuka SMK Negeri Rawas Ulu boyong 9 tropi Jammamalm 4

Salah satu kegiatan yang merupakan kegiatan besar kepramukaan adalah berkemah, entah itu persami, kemah bhakti, ataupun kemah lainnya. Pada umumnya perkemahan diadakan sebagai penutupan kegiatan selama satu tahun, atau rutinitas lainnya. Materinya pun disesuaikan dengan tingkat kompetensi yang perlu dikuasai. Biasanya merupakan penilaian dari kegiatan yang sudah dilaksanakan selama satu tahun berjalan.
Dibawah kepemimpinan Bapak Edy Sutriono, M.Pd akhirnya dibentuklah Pramuka di sekolah ini. Pada tanggal 20 Desember 2012, SMKN Rawas Ulu dengan ditandai perekrutan calon aggota guna melaksanakan sasaran agenda yang sudah di atur dalam AD dan ART kepramukaan.

Berdasarkan implementasi kurikulum 2013 gugus depan pramuka SMKN Rawas Ulu perlahan lahan mulai menunjukkan eksistensinya dibeberapa ajang perlombaan di antaranya :
jambore Bersama Darussalam (Jammalam ke-4) kota lubuk linggau yang diikuti 3 kabupaten diantaranya; kota lubuk linggau, musi rawas dan musi rawas utara yang diikuti oleh tiga golongan pramuka. Siaga. Penggalang dan penegak dengan masing masing 24 peserta yang terdiri dari 12 peserta putra dan 12 peserta putri dengan jumlah total peserta 776 berasal dari utusan gugus depan masing masing sekolah, kegiatan yang berlansung selama 4 hari pada tanggal 24 – 27 Oktober 2014 di bumi perkemahan darussalam kelurahan ponorogo lubuk linggau utara II, merupakan kegiatan rutin tahunan dua tahun satu kali, kegiatan yang di adkan oleh pondok pesantren Darussalam dengan melibatkan 50 orang panitia ini, merupakan salah satu kegiatan yang bergengsi dalam dunia kepramukaan. Oleh karena itu banyak pangkalan yang bergairah untuk berpartisipasi pada Jammalam ke-4.

Menurut sekretaris kegiatan Riki Ronaldo “ peserta kali ini tidak hanya diikuti wajah wajah lama untuk golongan penegak seperti MAN 1 Model Lubuk Linggau, SMKN Pertanian tugu Mulyo, MA Mazroillah dll, namun ada beberapa pendatang baru yang juga berasal dari kabupaten baru MURATARA yaitu SMKN Rawas Ulu dan MA Tazakka yang mencoba bertarung di 9 tangkai lomba tingkat penegak” tambahnya lagi “kami bangga pada semua peserta yang memiliki rasa bersaing yang tinggi, kreatif, aktif dan sprotif, sehingga tujuan dari pelaksanaan kegiatan ini tidak hanya serbatas membawa pulang tropi namun prioritas utamanya adalah mempersiapkan bibit bibit unggul ditengah masyarakat yang memiliki jiwa patriotis, solidaritas yang tinggi serta haus akan prestasi”.

Perkemahan Jammalam ke-4 yang diikuti oleh 776 orang peserta. meiliki Banyak manfaat yang dapat dimaknai dari kegiatan perkemahan ini, diantaranya :
- Melatih kemandirian, tanggung jawab, kerja sama, empati, dan disiplin.
- Berani dipimpin dan memimpin.
- Membiasakan diri mendahulukan kepentingan bersama dari pada individu.
- Melatih mengendalikan emosi, karena semua capek, lapar dan ngantuk.
- Melatih diri menahan hawa sombong, congkak, iri, dan pamer.
- Latihan hidup dalam kesederhanaan, dan masih banyak lagi yang lainnya

Pada akhir kegiatan upacara penutupan, selaku inspektur upacara Bapak Zulfikar, S.Ag menitipkan pesan terakhirnya kepada seluruh peserta, pembiming pendamping maupun panitia pelaksana untuk terus dapat bersemangat melanjutkn estafet perjuangan dalam membentuk generasi yang berkarakter dan tidak pernah kapok untuk mengikuti ajang lain sejenisnya serta mampu menularkan semangat berprestasi kepada rekan rekan lain yang mungkin belum mendapat kesempatan. Seiring berakhirnya penutupan detik detik pengumuman pemenangpun membuat sebagian wajah peserta maupun pembina pendamping harap harap cemas akan hasil akhir yang akan mereka peroleh dan mengharumkan nama baik gugus depan yang telah memberikan tugas.

Sebagai rangkaian penutupan kegiatan panitia pelaksana mengumumkan hasil perlombaan sebagai juara umum MAN 1 Model lubuk linggau dengan total nilai125, “Kami bersyukur dapat membawa pulang 9 tropi dengan nilai 110 dari beberapa tangkai lomba yang diikuti oleh sangga putra maupun putri, hasil ini sudah lebih dari target semula yang hanya 5 tropi namun diluar dugaan dapat mendapatkan lebih meskipun belum berhasil mendapatkan gelar juara umum, mengingat semua pesaing merupakan sekolah unggulan di kota atau kabupatennya masing masing, tentunya hasil ini membuat kami terus bersemngat bukan untuk berkecil hati untuk unjuk gigi di berbagai ajang lomba selanjutnya ujar Jumar, S.T selaku pembina pendamping gugus depan SMKN Rawas Ulu. (Lia)